“People who are unable
to motivate themselves must be content with mediocrity, no matter how impressive
their other talents.” Andrew Carnegie
Memotivasi diri adalah hal yang
cukup penting. Ketika Anda gagal atau menghadapi tantangan. Tidak selamanya
orang disekitar mampu membantu Anda. Tidak ada yang bisa Anda andalkan
selain diri Anda sendiri. Yang hanya bisa menentukan takdir Anda sendiri adalah
diri Anda sendiri.
Orang biasanya kehilangan motivasi
karena tiga hal : kehilangan kepercayaan diri, kehilangan fokus dan kehilangan
arah. Untuk itu, Anda harus percaya diri bahwa Anda akan SUKSES dan BERHASIL,
Fokus lagi terhadap apa yang sebenarnya Anda inginkan dan bangun kembali kemana
arah Anda menuju. Namun tentunya untuk melakukanya butuh usaha untuk berubah dan
kembali BERSEMANGAT!
Pertanyaanya adalah bagaimana Anda
bisa BERSEMANGAT kembali? Bagaimana membangun motivasi diri? Berikut ini tips
yang bisa Anda terapkan :
1. Temukan
Alasan
Cari Alasan mengapa Anda harus
melakukanya. Cari sumber motivasi. Temukan manfaat terbesar kenapa Anda harus
mendapatkannya. Hal ini akan memebuat Anda terinspirasi untuk melakukanya terus
walaupun banyak rintangan menghadang.
2. Miliki MIMPI yang
BESAR
Alasan Anda melakukan sesuatu bisa
menjadi sumber motivasi. Tapi itu belum cukup. Anda harus mewujudkan dalam suatu
mimpi besar. Bayangkan beberapa tahun lagi Anda akan menjadi apa. Bayangkan
Dunia di masa yang akan datang. Hal ini akan mengarahkan Anda. Seperti pemain
sepak bola, Anda harus tahu mencetak GOAL ke gawang yang mana. Mimpi tersebut
haruslah suatu yang BESAR sehingga menginspirasi Anda, namun harus realistis,
Anda mampu mencapainya.
3. Terus
belajar
“Stay hungry, stay
foolish” kata Steve Jobs. Anda tidak hanya membutuhkan
keingianan saja, tapi juga membutuhkan rasa “lapar” untuk mendapatkan sesuatu.
Rasa lapar ini akan terasa ketika Anda mendapatkan tantangan lebih. Hal ini
membuat Anda terus belajar dari apa yang Anda alami dan ada keinginin untuk
kembali berjuang.
Bagaimana Anda mendapatkan rasa
“lapar” ini? Hal ini berkaitan dengan alasan anda melakukan sesuatu dan mimpi
besar berperan penting disini. Jika Anda sudah merasa “lelah”, Anda tidak akan
termotivasi lagi melakukan sesuatu. Tetapi alasan dan mimpi besar Anda akan
menginspirasi lagi kembalinya rasa lapar tersebut.
4. Mengalahkan diri
sendiri
Membandingkan Anda dengan orang lain
adalah suatu hal yang akan menghambat motivasi Anda. Walau pada awalnya akan
meningkatkan motivasi, namun hal tersebut tidaklah bertahan lama. Ingat! Anda
berbeda dengan orang lain. Anda adalah Anda, yang mempunya kelebihan dan
kelemahan sendiri. Musuh terbesar adalah Anda sendiri. Sudahkah Anda mendapatkan
apa terbaik bagi Anda?
5. Ambil satu langkah
lagi
Ketika Anda bertemu rintangan yang
panjang, Anda akan beranggapan Anda tidak akan mampu melaluinya. Anda boleh
berpikir Anda akan sulit meraih mimpi Anda. Tapi inilah justru yang membedakan
antara pecundang dan PEMENANG. Yaitu KEBERANIAN untuk MELANJUTKAN
lagi.
Ketika Anda menghadapi situasi
sulit, ambilah satu langkah ke depan. Jangan berpikir bagaimana Anda
menyelesaikan. Jangan berpikir seberapa banyak rintangan yang akan menghambat.
Fokus pada langkah berikutnya. Dan jadilah
PEMENANG.
6. Tataplah masa
depan
Percaya atau tidak,salah satu hal
yang mengurangi motivasi adalah pengalaman masa lalu. Masa lalu bisa menjadi
beban berat untuk melangkah ke depan. Namun beban tersebut tidak harus Anda
bawa. Anda harus mampu meletakanya. Anda mungkin mempunyai kesalahan besar di
masa lampau. Namun Anda tidak akan melakukan apapun untuk mengubah masa lalu,
yang Anda miliki adalah sekarang. Hari ini adalah hari baru. Tidak pedui betapa
kelamnya masa lalu Anda. Anda masih mempunyai kesempatan di masa yang akan
datang.
0 comments:
Post a Comment