Dalam Manajemen Strategi,
dijelaskan bahwa Kesederhanaan adalah Lebih Penting daripada Kerumitan,
sedemikian Anda memang diajak dan diminta untuk mampu menyederhanakan sebuah
Permasalahan, Perbedaan, Penyelesaian, Penerapan. Inti Utama keberhasilan
sebuahPlanning adalah dalam Implementasi atau Eksekusi, dan Eksekusi
memerlukan sebuah Cara Pandang Sederhana yang mampu diakomodir seluruh Lini
Organisasi. Dr. Juran dengan Trilogi Kualitasnya yakni : Perencanaan
Kualitas (Quality Planning), Pengendalian Kualitas (Quality Control) dan
Peningkatan Kualitas (Quality Improvement) mencoba memberikan Arahan yang
Sederhana dalam sebuah Penerapan Kualitas dalam Manajemen Strategi.
Peningkatan
Kualitas adalah Proses Akhir dalam Siklus Trilogi Kualitas, dimana ini harus
berlangsung secara Simultan dan Berkesinambungan. Dan dalam Pendekatan
Juran, Quality Improvement atau Peningkatan Kualitas mencakup
beberapa ahal berikut:
1.
Menciptakan Kesadaran dari Kebutuhan dan Kesempatan untuk Perbaikan atau
Peningkatan.
Perbaikan menjadi sebuah Tujuan atau Goals tersendiri dari setiap
Individu dalam Organisasi Anda. Jika hal ini telah menjadi sebuah Budaya
Kerja, maka Sustainable Growth akan lebih terjamin, karena Peran dan
Tanggung Jawab seluruh bagian Perusahaan.
2.
Mendelegasikan setiap Peningkatan Kualitas sebagai Deskripsi Kerja.
Ketika
Anda sebagai Pemimpin Perusahaan menghendaki sebuah pertumbuhan dan
perkembangan Perusahaan dalam Jangka Panjang, secara langsung peran dan
tanggung jawab setiap karyawan adalah krusial. Maka Pendekatan Deskripsi
Kerja yang mengandung Unsur Peningkatan Kualitas akan mengarahkan Organisasi
Perusahaan Anda dalam Pencapaian Visi dan Misi.
3.
Menciptakan Infrastruktur Peningkatan Kualitas.
Sebuah
Platform akan menjadi kendaraan keberhasilan setiap Program dan Produk yang
Anda miliki. Walau bagaimana pun Inovatif nya Hasil Kerja Organisasi dan
Kreatif nya setiap Individu dalam Tim, jika sebuah Infrastruktur
atau Platform Organisasi tidak dipersiapkan dengan matang maka
hasilnya hanya menjadi sebuah Prototype yang tidak bernilai Jual.
4.
Memberikan Pelatihan dalam Peningkatan Kualitas.
Ketika
setiap Deskripsi Kerja telah mencakup unsur Peningkatan Kualitas, maka
Pengenalan dan Pelatihan perlu dilakukan setiap saat agar berjalan menurut
Perencanaan Kualitas yang dicanangkan. Pelatihan tidak hanya terkait
sebuah Produk Baru, namun juga terkait dengan Proses dan Prosedur yang
dijalankan.
5.
Meninjau Kemajuan secara Perodik.
Setelah
proses dan prosedur berjalan, maka perlu dilakukan Pengawasan Hasil Kinerja
secara teratur. Dengan Pantauan yang Periodik Anda dan Top Manajemen
lainnya mampu melihat Keberhasilan sebuah Program Perencanaan Kualitas dan
Pengendalian Kualitas. Meninjau setiap Progres Kerja merupakan Langkah
Strategis dalam Konsep Berpikir.
6.
Memberikan Penghargaan kepada Tim Pemenang.
Apresiasi
bukan lagi barang langka saat ini. Dan setiap Perusahaan akan berlomba
memberikan Penghargaan kepada masing-masing anggota Tim mereka. Jika Anda
lengah dalam sebuah sistem penghargaan yang sederhana sekalipun, maka Anda telah
menstimulasi sebuah Potensi Risiko dalam Manajemen. Konsep Penghargaan
tidak harus menjadi Operational Cost namun dapat menjadi Revenue jika angka
Produktivitas meningkat, dan sebaliknya akan terjadi pembengkakan Beban
Operasional jika Anda kehilangan Talent dalam Organisasi.
7.
Mempropagandakan Hasil Perbaikan.
Hasil
Perbaikan Kualitas yang dipublikasikan akan menjadi sebuah kebanggaan dan ini
sebuah cara sederhana Anda dalam memberikan Penghargaan kepada Tim
Pemenang. Publikasi dalam Media Perusahaan, email blasting atau memo
direksi tentang para Improver yang berjasa dalam Perbaikan Kualitas Organisasi
cukup efektif dalam meningkatkan semangat dan gairah kerja.
8.
Memperbaiki Sistem Penghargaan atau Reward System.
Perbaikan
Kualitas harus diiringi dengan Perbaikan Konsep Penghargaan kepada
masing-masing Individu dalam Organisasi. Ketika Anda menghendaki setiap
periode harus ada Perbaikan Kualitas, tentu Anda pun perlu bijaksana dalam
menyikapi Perbaikan Pengharagaan.
9. Mempertahankan
Momentum Peningkatan Kualitas.
Pada
saat Organisasi Anda tengah berada dalam Siklus Puncak Performa, maka Momentum
ini harus dipertahankan, dimana suatu waktu nanti, akan terjadi Siklus Turun
atau Negative Progress dalam sebuah Work Performance. Tidak dapat dihindari
sebuah progres turun dalam pencapaian kinerja, baik Individu atau Tim, maka
manfaatkan Momen ketika Anda dan Tim tengah Achieve di sebuah Program dan
Proyek.
Kualitas
merupakan Ide Dasar dari sebuah Manajemen untuk dapat Tumbuh dan
Berkembang. Dr Juran menginspirasi Anda dalam membangun Organisasi dengan
Trilogi Kualitas. Sejak Perencanaan, Pengendalian dan Peningkatan semua
merujuk pada Faktor Kualitas.
0 comments:
Post a Comment