Ketika kita akan bekerja, pagi-pagi
ketika kita berangkat dan akan mulai beraktifas kerja tetapi dengan perasaan
tanpa memiliki motivasi atau merasa jenuh atau malas, apalagi
ditambah dengan mengalami kemacetan yang luar biasa, hal itu merupakan hal yang
paling buruk untuk memulai
aktifitas di hari itu. Kejadian itu karena memiliki bos yang “cerewet”
atau rekan kerja/lingkungan yang kurang menyenangkan atau beban kerja yang
terlalu banyak.
Mungkin akan terfikirkan
untuk mencari pekerjaan lain, keluar dari pekerjaan itu,
tetapi apa hal itu merupakan solusi? apalagi kondisi sekarang krisis ekonomi
melanda seluruh dunia, PHK
dimana-mana, tentu mencari pekerjaan akan semakin sulit. Nah bagaimana kalau
kita dihadapkan hal tersebut, di tulisan ini mungkin bisa sebagai
tips motivasi diri
dalam bekerja, khususnya bagaimana menghadapi hal-hal
yang disebutkan diatas itu.
-
Proaktif
Berusahalah untuk menjadi proaktif dan inisiator, tanpa menunggu instruksi atau tanpa menunggu atasan meminta, kita telah menyediakannya. Gunakan inisiatif dalam melakukan aktifitas. Hal itu selain dapat menunjukkan salah satu prestasi kerja di perusahaan sekarang ini dan akan bermanfaat juga di perusahaan nantinya jika kita akan mencari pekerjaan di perusahaan lain.
Berusahalah untuk menjadi proaktif dan inisiator, tanpa menunggu instruksi atau tanpa menunggu atasan meminta, kita telah menyediakannya. Gunakan inisiatif dalam melakukan aktifitas. Hal itu selain dapat menunjukkan salah satu prestasi kerja di perusahaan sekarang ini dan akan bermanfaat juga di perusahaan nantinya jika kita akan mencari pekerjaan di perusahaan lain.
- Berkompromi dengan
atasan
Berkompromi dengan atasan memang bukan hal yang mudah untuk mencapai hal sepakat, Menuntut atasan untuk mencapai hal sepakat khususnya jika atasan memiliki pribadi yang sulit akan membuat pekerjaan kita tertekan. Jangan biarkan adanya perbedaan kepribadian masuk didalam hubungan kerja, tetapi menjadi jalan untuk belajar “skill” dan meningkatkan karir. “Manfaatkan” atasan untuk kita belajar, cobalah melihat segala hal dari sudut pandang dia.
Berkompromi dengan atasan memang bukan hal yang mudah untuk mencapai hal sepakat, Menuntut atasan untuk mencapai hal sepakat khususnya jika atasan memiliki pribadi yang sulit akan membuat pekerjaan kita tertekan. Jangan biarkan adanya perbedaan kepribadian masuk didalam hubungan kerja, tetapi menjadi jalan untuk belajar “skill” dan meningkatkan karir. “Manfaatkan” atasan untuk kita belajar, cobalah melihat segala hal dari sudut pandang dia.
-
Sabar
Mungkin di f-buzz.com sering kita baca kata-kata “sabar“, memang sabar itu merupakan hal yang sangat penting. Karir, sukses tidak akan terbangun hanya dalam satu hari. Pikirkan apa yang kita ingin lakukan, tanpa merendahkan pekerjaan atau posisi yang pantas untuk kita, ini hanya suatu permulaan untuk meloncat menuju sesuatu yang lebih besar di masa depan.
Mungkin di f-buzz.com sering kita baca kata-kata “sabar“, memang sabar itu merupakan hal yang sangat penting. Karir, sukses tidak akan terbangun hanya dalam satu hari. Pikirkan apa yang kita ingin lakukan, tanpa merendahkan pekerjaan atau posisi yang pantas untuk kita, ini hanya suatu permulaan untuk meloncat menuju sesuatu yang lebih besar di masa depan.
- Kembangkan
network/hubungan
Selalu menjaga dan membina hubungan dengan atasan, supervisor, client, rekan kerja dan rekan bisnis. Dengan mengembangkan hubungan yang baik, kita telah membantu karir kita dan memperkuat hubungan untuk masa depan.
Selalu menjaga dan membina hubungan dengan atasan, supervisor, client, rekan kerja dan rekan bisnis. Dengan mengembangkan hubungan yang baik, kita telah membantu karir kita dan memperkuat hubungan untuk masa depan.
- Tentukan tujuan
Setiap langkah, usahakan untuk selalu memiliki tujuan. Ketika kita memiliki tujuan, maka kita akan memiliki gambaran apa dan bagaimana langkah karir kita dan akhirnya akan dapat memotivasi diri.
Setiap langkah, usahakan untuk selalu memiliki tujuan. Ketika kita memiliki tujuan, maka kita akan memiliki gambaran apa dan bagaimana langkah karir kita dan akhirnya akan dapat memotivasi diri.
- Terus belajar
Jangan berhenti belajar, ubahlah tugas-tugas kerja kita menjadi tempat belajar. Pelajari pekerjaan lain yang kita sendiri tidak terlibat secara langsung. Hal ini dapat meningkatkan perspektif kita lebih luas dan semakin bertambah pula ilmu yang didapat.
Jangan berhenti belajar, ubahlah tugas-tugas kerja kita menjadi tempat belajar. Pelajari pekerjaan lain yang kita sendiri tidak terlibat secara langsung. Hal ini dapat meningkatkan perspektif kita lebih luas dan semakin bertambah pula ilmu yang didapat.
0 comments:
Post a Comment